Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki tingkat Kejahatan Siber tertinggi di dunia. Hal ini tentu harus diantisipasi dengan tepat sehingga tidak menghancurkan sendi-sendi ekonomi, bisnis, sosial serta ketahanan bangsa.
Sebagai bentuk tanggung jawab sekolah dalam pembentukan karakter siswa, pada kegiatan darul arqam bulan ramadhan 1445H kali ini SMP Muhammadiyah 2 Taman – Sidoarjo (Spemduta) datangkan pemateri dari Polda Jatim, rabu (27/3/2024).
“Tujuan kita datangkan langsung pemateri dari Polda tidak lain untuk mengenalkan kepada para siswa siswi tentang kejahatan dunia maya dan cara menanggulanginya”terang Lilis Kholifatul Jannah, S.Hum., M.Pd, guru bahasa arab dan staff Ismuba Spemduta.
Di Auditorium Spemduta, AIPTU Ismail Marsuki S.H., M.H, dari Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jawa Timur memaparkan secara gamblang mulai dari pengertian, jenis, motif, modus operandi, undang-undang dan pasal, serta contoh kasus mengenai kejahatan dunia maya (cyber crime).
“Dampak kerusakan yang ditimbulkan dari kejahatan dunia maya memiliki tingkat bahaya yang jauh lebih tinggi daripada kejahatan konvensional lainnya,”pungkas AIPTU Ismail.
Mengingat anak-anak jaman sekarang dekat sekali dengan dunia maya maka materi ini cukup penting kita sampaikan, tambahnya.
“Selama ini kita cuman tau gambaran umum tentang Cyberbullying, dari materi ini kita jadi tau juga tentang pasal/undang-undangnya dan apa saja kasus yang masuk dalam ranah Cyberbullying” ungkap Hafiza Khumairah Tiandari, siswi kelas 8 E.
Senada dengan Hafizah, Kireyna Queen Lie juga menyampaikan hal serupa, “benar jadi lebih jelas pengertiannya ada penjelasan tentang pencegannya juga”pungkasnya.
Diketahui rangkaian kegiatan darul arqam dilaksanakan selama 2 minggu, mulai dari 19 Maret – 3 April 2024 secara berurutan mulai dari kelas 9,8 dan 7.