SPEMDUTA – Suasana Auditorium SMP Muhammadiyah 2 Taman-Sidoarjo (Spemduta) sabtu (1/4/2023) diramaikan dengan lantunan ayat suci Al-Quran yang dibacakan oleh siswa program kelas tahfidz.
Sejumlah siswa tahfidz Spemduta mengikuti kegiatan khataman juz yang rutin diadakan sebulan sekali.
Acara dimulai pukul 10.00 dengan agenda kegiatan ikhtibar atau ujian hafalan juz 9 hingga pukul 15.00. Setelah itu acara dilanjut dengan tadarrus atau membaca Al-Qur’an yang dimana seluruh siswa tahfidz bersama-sama membacakan juz 29, 30 dan surat Ar-Rahman. Sebelum membaca al-quran bersama setiap siswa diberi kesempatan untuk membaca 1 halaman Qur’an.
Karena acara diadakan bertepatan dengan bulan suci ramadhan, setelah serangkaian acara khataman selesai para siswa tahfidz beserta dengan guru yang mendampingi, berbuka puasa bersama di lobby Spemduta.
Muflicha, S.Ag., M.Pd, Wakil Kepala Sekolah Bidang Ismuba sekaligus penanggung jawab kelas tahfidz menyampaikan, tujuan dari kegiatan khataman ini untuk melancarkan bacaan dan untuk mempererat rasa kekeluargaan antar siswa kelas tahfidz baik dari kelas 7,8, dan 9.
“Alhamdulillah anak-anak hari ini bacaannya lancar semua, semoga kedepannya bisa tetap semangat dalam menghafal” ungkapnya.
Ustadzah Muf, sapaan akrabnya menerangkan bahwa salah satu keunggulan kelas tahfidz Spemduta ini memang untuk mencetak insan penghafal Alquran. Kami memiliki target setiap anak yang lulus dari kelas tahfidz Spemduta dapat menghafal minimal 3 juz.
“Kelancaran acara ini tidak lepas dari dukungan para wali murid yang dengan baik hati mau mengantarkan anak-anak dan juga turut memberikan kontribusi beruba makanan untuk takjil para hafidz cilik kita” tambahnya.
Terakhir, Muflicha mengucapkan terimkasih untuk para wali murid atas dukungan dan kerjasamanya, kami selaku pihak sekolah merasa terbantu sekali meskipun hanya dengan mengantarkan siswa-siswi itu sudah termasuk amalan yang insyAllah barokah apalagi di bulan ramadhan ini.
Sementara Drs. Zainal Arif Fakhrudi, M.M. Kepala Spemduta secara terpisah mengatakan, kegiatan ini akan menjadi kebanggaan bagi semua orang tua.
“Orang tua pasti bangga dengan apa yang sudah dimiliki anak-anaknya, menjadi penghafal Al-Qur’an, dan Insya Allah menjadi mahkota bagi orang tua di syurga,” pungkasnya.